Tanpa perlu menyertakan embel-embel
“film budaya”, Mantan Manten justru
melahirkan karya yang layak disebut “culturally
significant” , di mana kesakralan pernikahan ditekankan, mistisisme
diperlakukan secara indah selaku bagian kerohanian sekaligus hubungan manusia
dengan semesta, sementara women’s
empowerment dipaparkan tidak secara eksplosif tanpa kehilangan baranya.
Inilah film Indonesia