8 MANFAAT PISANG
Sejarah
Pisang adalah tanaman yang berasal dari kawasan Asia Tenggara (termasuk Indonesia). Tanaman buah ini kemudian menyebar luas hingga kedaratan Afrika, Amerika Selatan dan Amerika Tengah. Penyebaran tanaman pisang ini selanjutnya menyebar hingga seluruh dunia. Penyebaran buah pisang ke seluruh dunia membuat Negara Indonesia menjadi negara penghasil pisang ke empat di dunia. Negara penghasil pisang yang lainnya adalah Brasil, Filipina, Hondarus, India, Ekuador, Thailand, Kolumbia, dan Meksiko. Pisang merupakan salah satu jenis buah-buahan tropis yang dapat tumbuh subur dan penyebaran merata diseluruh wilayah Indonesia. penyebaran yang merata ini menjadikan buah pisang menjadi komoditas hortikultura unggulan di Indonesia.
Gambar 1. Buah Pisang sumber : repeatingisland.com |
Pisang merupakan tanaman semak yang memiliki batang semu. Tinggi batang semu pada tanaman pisang sangat bervariasi antara 1 hingga 4 meter hal ini berdasarkan variatasnya. Daun pisang memiliki bentuk yang melebar, panjang, tulang daunnya besar, dan tepi daunnya tidak mempunyai ikatan yang kompak sehingga daun pisang sangat mudah robek apabila terkena hujan dan tiupan angin kencang. Batangnya mempunyai bongol (umbi) yang besar sekali dan terdapat banyak mata yang dapat tumbuh menjadi tunas anakan. bunganya tunggal dan keluar pada ujung batang. Pisang berbunga hanya sekali selama hidupnya sehingga pisang sering digolongkan dalam monokarpik.
Pohon pisang selalu melakukan regenerasi sebelum berbuah dan mati melalui tunas-tunas baru yang tumbuh pada bongolnya. Malalui cara inilah pisang dapat mempertahankan eksistensinya hingga memberikan banyak manfaat kepada manusia. Pisang merupakan komoditas buah yang sangat potensial untuk dikembangkan untuk menjunjang ketahana pangan. Hal ini karena pisang memiliki kunggulan yang dibutuhkan seperti nutrisi, pelengkap,dan produktivitas dalam mengatasi maslah lingkungan untuk bertahan hidup. Tingkat produktivitas pisang juga sangat tinggi bila dibandingkan dengan sumber karbohidrat lainnya sehingga dapat dijadikan alternatif bahan pangan penggati beras untuk daerah rawan pangan. Pisang merupakan komoditas buah yang dominan dalam konsumsi buah-buahan di Indonesia karena 45 % dari total konsumsi buah-buahan adalah buah pisang.
Pisang merupakan tanaman yang tahan naungan dan mudah dibudidayakan. Meskipun mudah dibudidayakan di lahan hutan, dibutuhkan persyaratan tertentu agar dapat mencapai produktivitas yang maksimal. Pisang merupakan tanaman asli Asia Tenggara termasuk Indonesia. Jenis pisang yang banyak ditanam di Indonesia yaitu pisang susu, pisang raja, pisang ambon, pisang kepok, dan masih banyak jenis pisang lainnya yang dapat tumbuh di seluruh wilayah Indonesia. Tanaman pisang mudah tumbuh di berbagai tempat namun penanaman yang dilakukan oleh petani belum teratur dan sering dicampur dengan tanaman lainnya. Selain itu, pemeliharaan tanaman pisang belum dilakukan cara intensif sehingga produksi dan mutu buah yang dihasilkan masih rendah.
Morfologi
Secara morfologi, pohon pisang memiliki akar rimpang dan tidak mempunyai akar tunggang yang berpangkal pada umbi batang. Akar tebanyak berada pada bagian bawah tanah. Akar ini akan tumbuh menuju kedalaman 75-150 cm, sedangkan akar yang berada di bagian samping umbi batang tumbuh ke samping dan mendatar. Dalam perkembangannya, akar samping bisa mencapai 4-5 m.
Batang pisang sebenarnya terletak di dalam tanah yakni berupa umbi batang. Di bagian atas umbi batang terdapat titik tumbuh yang menghasilkan daun. Sedangkan yang berdri tegak diatas tanah dan sering disebut sebagai batang merupakan batang semu. Batang semu ini terbentuk dari pelepah daun yang panjang dan saling menutupi dengan kuat dan kompak hingga dapat berdiri tegak. Helaian daun piang berbentuk lanset memanjang yang letaknya tersebar dengan bagian bawah daun tampak berlilin. daun ini diperkuat oleh tangkai daun yang panjangnnya mencapai 40 cm.
Gambar 2. Morfologi Pohon Pisang sumber : bananaplants.com |
Bunga pisang disebut juga jantung pisang karena bentuknya menyerupai jantung. bunga pisang tergolong berkelamin satu yakni berumah satu dalam satu tandan. Daun penumpu bunga biasanya berjejal rapat dan tersusun secara spiral. Bunga tersusun dalam dua baris melintang yakni bunga betina berada di bawah bunga jantan. Setelah bunga keluar akan terbentuk satu kesatuan bakal buah yang disebut sebagai sisir. Sisir pertama yang terbentuk akan terus memanjang dan membentuk sisir kedua dan seterusnya.
Manfaat Pisang
Buah pisang memiliki banyak manfaat karena kandungan yang terdapat d dalamnya antara lain adalah vitamin A, vitamin B (Thiamine, Riboflavin, Niacin, vitamin B6, Folic Acid), vitamin C, Kalsium, Magnesium, Besi, dan seng. Kandungan gizi yang di miliki oleh buah pisang ini menjadi buah ini sebagai salah satu bahan pangan yang dapat meningkatkan gizi masyarakat. Selain kandungan gizi, bentuk yang khas dari tanaman pisang juga menjadi bermanfaat.
1. Menurunkan Tekanan Darah
Manfaat pisang bagi kesehatan cukup potensial karena kandungan gizi dari buah pisang yang cukup lengkap. Menurut penelitian Johns Hopkins di Amerika Serikat menyatakan bahwa kandungan potasium (kalsium) dari buah pisang sangat membantu dalam pemindahan garam (natrium) dalam tubuh sehingga dapat menurunkan tekanan darah.
2. Dijadikan Sebagai Sayur
Bunga pisang (jantung pisang) dimanfaatkan untuk membuat sayur karena kandungan protein, vitamin, lemak, dan karbohidrat yang tinggi. Selain di buat sayur, bunga pisang juga dapat diolah menjadi manisan dan acar.
3. Daun Pisang Sebagai Pembungkus Kue Tradisional
Pemanfaatan daun pisang sebagai pembungkus kue tradisional sudah ada sejak zaman dahulu. Penggunaan daun pisang ini untuk memberikan cita rasa dan aroma yang khas dari daun pisang sehingga mampu menghasilkan kue yang enak dimakan.
4. Tempat Berteduh Sementara
Tanaman pisang merupakan salah satu tamanan yang sangat berguna apabila memasuki musim hujan. Daun pisang yang bentuknya lebar mampu memberikan naungan bagi yang berteduh di bawahnya.
5. Sebagai Pakan Ternak
Daun pisang yang sudah tua dapat dijadikan sebagai pakan ternak karena mampu mencukupi kebutuhan serat dari ternak sehingga mampu menjaga kesehatan hewan ternak.
6. Makanan Cepat Saji
Pisang masak mengandung kombinasi karbohidrat yang ideal untuk mengantikan glikogen otot sebelum dan sesudah berolahraga. Glukosa merupakan gula yang paling mudah dicerna dan dengan segera diserap ke dalam aliran darah untuk menghasilkan energi yang instan. Pisang juga merupakan sumber kalium dan vitamin B6 yang sangat baik. Vitamin B6 merupakan salah satu vitamin yang terlibat dalam pembentukan sel darah merah dan pemecahan protein, karbohidrat dan lemak.
7. Pisang Memiliki Berbagai Aktivitas Farmakologi
Banyak penelitian menunjukkan bahwa buah pisang dan kulitnya mengandung komponen antibakteri dan antioksidan serta kaya akan komponen bioaktif yang sangat penting untuk menjaga kesehatan tubuh sehingga banyak yang menjadikan ekstak kulit pisang sebagai bagian farmakologi..8. Melancarkan Buang Air Besar.
Mengkonsumsi buah pisang sebelum makan berat dapat memperlancar pencernaan karena kandungan serat yang terdapat pada buah pisang dapat membantu saluran pencernaan untuk mampu memberikan efek elastisa pada usus sehingga proses pengeluaran feses lebih mudah.Referensi:
Top Fitness Food, 2010.
Universitas Airlangga, 2012
Universitas Airlangga, 2012
Universitas Sumatra Utara, 2013
Univertas Taman Siswa Padang, 2013
Univertas Taman Siswa Padang, 2013